Rabu, 20 Desember 2017

Puisi Chairil Anwar ‘Senja di Pelabuhan Kecil’

Puisi Chairil Anwar ‘Senja di Pelabuhan Kecil’

SENJA DI PELABUHAN KECIL
Ini kali tidak ada yang mencari cinta
Di antara gudang, rumah tua, pada cerita
Tiang serta temali.
Kapal, perahu tiada berlaut
Menghembus diri dalam mempercaya mau berpaut
Gerimis mempercepat kelam
Ada juga kelepak elang menyinggung muram
Desir hari lari berenang menemu bujuk pangkal akanan
Tidak bergerak dan kini tanah air tidur hilang ombak
Tiada lagi. Aku sendirian.
Berjalan menyisir semenanjung
Masih pengap harap
Sekali tiba di ujung
Dan sekalian selamat jalan dari pantai keempat
Sedu penghabisan bisa terdekap


PERBEDAAN DRAMA MODERN,DRAMA BARU DAN DRAMA TRADISIONAL



PERBEDAAN DRAMA MODERN,DRAMA BARU DAN DRAMA TRADISIONAL

*   DRAMA
Drama adalah :drama berasal dari yunani,yaitu draomai yang berarti berbuat, bertindak, dan sebagainya.Kata drama dapat diartikan sebagai suatu perbuatan atau tindakan.Pengertian drama merupakan suatu karya sastra yang ditulis dalam bentuk dialog dan dengan maksud dipertunjukan oleh aktor.
*      JENIS-JENIS DRAMA
1.      Tragedi  : drama yang bercerita tentang kesedihan
2.      Komedi : drama yang bercerita tentang komedi yang penuh dengan kelucuan
3.      Tragekomedi: perpaduan antara kisah drama tragedi dan komedi
4.      Opera : drama yang dialognya dengan cara dinyanyikan dan diiringi musik
*      UNSUR-UNSUR DRAMA
1.      Tema
2.      Alur
3.      Tokoh
4.      Watak
5.      Latar
6.      Amanat
                                    
*      DRAMA MODERN
Drama modern adalah sebuah jenis drama yang menggunakan naskah dimana drama ini bertolak dari hasil sastra yang tersusun untuk pementasan.


*      JENIS-JENIS DRAMA MODERN
ü  Konvensional atau sandiwara ialah sebuah drama yang bertolak dari para pelaku atau tokoh drama yang disajikan secara konvensional.
ü  Kontemporer atau teater mutakhi ialah sebuah drama yang mendobrak kovensi lama dan penuh dengan pembaharuan,penyajian baru,gagasan baru,ide-ide baru,juga penggabungan konsep barat dan timur.
*      CIRI-CIRI DRAMA MODERN
v  Menggunakan berbagai teknologi modern
v  Dipentaskan diatas panggung yang cukup megah
v  Properti yang digunakan lebih beragam
v  Peminatnya umumnya dari berbagai lapisan masyarakat
v  Cerita yang dipertunjukan berupa cerita-cerita zaman sekarang atau juga ada beberapa yang menggunakan cerita rakyat dengan dipadu teknologi modern
*      CONTOH
o   Deru debu
o   Gejolak jiwa
o   Raja jalanan


*      DRAMA TRADISIONAL
Drama tradisional adalah jenis drama yang tidak menggunakan naskah drama dan drama ini bersumber dari tradisi suatu masyarakat yang sifatnya improvisatoris dan spontan .
*      JENIS-JENIS DRAMA TRADISIONAL
ü  Drama wayang seperti wayang golek, wayang kulit,wayang orang dll.
ü  Drama rakyat seperti ketoprak dan randai
ü  Drama tutur yang diucapkan dan belum diperankan seperti dalang  jemblung dan kentrung
ü  Drama bangsawan yang dipengaruhi oleh konsep teater barat dan ditunjang juga dengan pengaruh tradisi melayu dan timur tengah seperti contoh komedi
ü  stambul dan bangsawan.



*      CIRI-CIRI DRAMA TRADISIONAL
v  Peralatan dalam pementasan masih sederhana
v  Cerita yang diambil mengenai cerita rakyat
v  Dipentaskan diatas panggung sederhana dengan penerangan seadanya
v  Properti yang digunakan masih sangat terbatas
v  Peminatnya umumnya dari berbagai lapisan masyarakat.
*      CONTOH
o   Ludruk ( Jawa Timur)
o   Ketoprak ( Jawa Tengah)
o   Lenong ( Jawa Barat)

*      DRAMA BARU ( KONTEMPORER)
Drama baru atau kontemporer drama yang mendobrak konvensi lama dan penuh dengan pembaharuan,ide-ide baru, gagasan baru, penyajian baru,penggabungan konsep barat dan timur .Drama kontemporer juga merupakan ide yang ditransformasikan pada gaya popular,karena peradaban masa kini adalah peradaban yang perlu rumit,blur dan penuh sensasi.
*      JENISJENIS DRAMA BARU ( KONTEMPORER )
ü  Teater adalah

*      CIRI-CIRI DRAMA BARU ( KONTEMPORER )
v  Unsur humor menonjol dalam lakon-lakon mutakhir
v  Drama-sutradara merupakan unsur yang mendominasi
v  Drama kontemporer banyak mengambil latar belakang kehidupan kaum gelandangan atau kaum underdog yang diperlakukan sebagai seorang intelektual
v  Bersifat simbolik dari keseluruhan pentas
*      CONTOH
o   Kereta kencana
o   Istri yahudi
o   Informan dan mencari keadilan

PERBEDAAN PUISI LAMA, PUISI BARU DAN PUISI MODERN (KONTEMPORER)



PERBEDAAN PUISI LAMA, PUISI BARU DAN PUISI MODERN (KONTEMPORER)

A.    PUISI LAMA
   
    Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), definisi dari puisi lama adalah puisi yang terikat oleh aturan yang ada mulai dari rima, ritma jumlah baris dan ditandai dengan bahasa yang padat. Sangatlah mudah untuk membedakan antara sebuah puisi lama dengan puisi yang baru.
Adapun ciri-ciri dari sebuah puisi lama adalah :
·         Tidak diketahui siapa pengarangnya karena biasanya berasal dari cerita rakyat atau puisi rakyat.
·         Karena tidak diketahui siapa pengarangnya, sehingga sudah pasti puisi lama disebarkan secara lisan atau dari mulut ke mulut.
·         Puisi lama terlihat lebih kaku karena terikat oleh aturan-aturan tertentu seperti rima, ritma, persajakan, jumlah baris dan lain sebagainya.


B.     PUISI BARU
    Puisi baru adalah suatu jenis puisi modern yang sudah tidak terikat lagi oleh aturan-aturan atau dibuat secara bebas oleh sang pengarang, dan puisi ini ada atau lahir setelah puisi lama. (Puisi yang bebas baik dari segi suku kata, baris, atau rimanya).
Beberapa ciri yang ada pada puisi jenis baru adalah :
·         Bentuk puisi baru rapi, serta simetris.
·         Mempunyai sajak akhir (sajaknya teratur).
·         Sebagian besar puisi baru terdiri dari 4 seuntai.
·         Tidak terikat pada sebuah aturan. (Baik dari segi baris, suku kata dan rimanya semuanya bebas).
·         Dibuat atas dasar kemauan sang pengarang puisi (penulis).
·         Tiap barisnya terdiri atas sebuah gatra (kesatuan sintaksis). *saling berhubungan


C.    PUISI MODERN (KONTEMPORER)
    Kata kontemporer secara umum bermakna masa kini sesuai dengan perkembangan zaman atau selalu menyesuaikan dengan perkembangan keadaan zaman. Selain itu, puisi kontemporer dapat diartikan sebagai puisi yang lahir dalam kurun waktu terakhir. Puisi kontemporer berusaha lari dari ikatan konvensional puisi itu sendiri. Puisi kontemporer seringkali memakai kata-kata yang kurang memperhatikan santun bahasa, memakai kata-kata  kasar, ejekan, dan lain-lain.

Ciri-ciri puisi kontemporer adalah sebagai berikut :
  1. Unsur bunyi menggunakan irama dan repetisi
  2. Tipografi susunan baris atau bait serta cara penulisan huruf.(tipografi=bentuk penulisan bahasa).
  3. Enjabemen atau pemotongan kalimat atau frasa pada akhir baris  dan potongan lainnya diletakkan lagi pada beris berikutnya.
  4. Parodi atau unsur kelakar dan tidak ada maksud yang disembunyikan
  5. Kebanyakan kelakar tersebut mengandung kritik sosial.
  6. Memperhatikan peran kata secara maksimal untuk berekspresi.
  7. Memanfaatkan arti, bunyi, tipografi secara maksimal.

PERSAMAAN PUISI LAMA, PUISI BARU DAN PUISI MODEN (KONTEMPORER)
-Sama-sama sebagai sarana mengungkapkan perasaan
-Sama-sama mempunyai makna dan arti tertentu

CONTOH PUISI LAMA:
·         Contoh Puisi Seloka
3 contoh puisi lama seloka

1. Sudah bertemu kasih sayang
Duduk termangu malam siang
Hingga setampak tiada renggang
Tulang sendi habis terguncang

2. Nafas Kambing di Padang Senja
Dibawa gerobak buntung
Sungguh indah pandangan syurga
Wahai engkau wanita berkerudung

3. Warna merah menghias buku
Indah nian kian kupandang
Anak kecil menangis sendu
Seharian ia tak makan








CONTOH PUISI BARU:
·         Contoh Puisi Elegi
Pada puisi yang jenisnya Elegi merupakan puisi baru menceritakan tentang sebuah ratapan tangis atau cerita- cerita kesedihan. Contoh puisi elegi:

Dosa dan Khilaf'
oleh Dhea Permata Resky

Dalam rintihan hati
Aku selalu menyebut namaMU
Renungi dosa yang tak terampuni
Khilaf-khilaf kian perih

Sembahyang ku bersujud padaMU
Merangkai doa yang kian banyak
Menepis rasa sesal dihati

Oh TUHAN...
Hanya kepadaMU aku memohon
Ampunilah dosa dan khilafku

CONTOH PUISI MODERN (KONTEMPORER):

·         Contoh Puisi Idiom Baru
Puisi idiom baru adalah puisi yang dibedakan dengan puisi konvensional terutama oleh penggunaan idiom-idiom baru yang terdapat di dalamnya.
Contoh Puisi Idiom Baru:
TAPI
Oleh : (Sutardji Calzoum Bachri)
aku bawakan bunga padamu
tapi
Kau bilang masih aku bawakan resah padamu
tapi
kau bilang hanya aku bawakan darahku padamu
tapi
kau bilang cuma
aku bawakan mimpiku
padamu
tapi
kau bilang meski
aku bawakan dukaku
padamu
tapi
kau bilang tapi
aku bawakan mayatku
padamu
tapi
kau bilang hampir
aku bawakan arwahku
tapi
kau bilang kalau
tanpa apa aku datang
padamu.

sintaksis